Kamis, 16 Juli 2009

Minggu, 03 Mei 2009

PLN dan PLT ( Pakai Lampu Togok)

Namanya "Lampu Togok".Darimana asalnya disebut "togok" Entahlah.Mungkin saja sama dengan tegap yang dalam bahasa Pasirpengarayan disebut "togok". Jadi "lampu tegap" alias lampu yang berdiri tegap (kira-kira begitulah). Lampu ini asapnya hitam, jika masuk kelubang "idong", Lubang "idong"pun jadi hitam. Lampu jenis ini seharusnya sudah digolongkan sebagai barang antik karena sudah dipakai sejak zaman nenek moyang ( makan kluwang ) dulu.

Dizaman serba moderen ini hampir tidak ditemui lagi damar, "lampu togok", "lampu semprong" dan "lampu strongking" . digantikan dengan "listrik". Pada masyarakat yang sudah maju kebutuhan akan listrik merupakan kebutuhan yang vital. Moderenisasi dan pembangunan mustahil tanpa listrik!!.

Lantas kenapa "lampu togok" di Pasirpengarayan belum dikatagorikan sebagai barang antik ? Ya. karena sampai sekarang masih diperlukan. masih berdiri"togok" seakan tak mau kalah dengan listrik PLN yang cahayanya lembut, sayu. sendu, hidup segan matipun kadang-kadang mau. Jangan kata penerangan jalan, penerangan di rumahpun hampir seperti cahaya rembulan. membuat suasana dirumah semakin romantis.

Jika sudah demikian halnya. Jangan terlalu berharap roda perekonomian akan tumbuh dan berkembang cepat. Investor mana yang mau menanamkan modalnya ?, Entahlah................

Sepuluh tahun sudah berkah otonomi daerah mengalir ke Pasirpengarayan. bukan saja anggaran yang lumayan besar, tapi kesempatan untuk merencanakan sendiri, mengelola sendiri terbuka lebar. Kenapa kebutuhan yang sangat vital ini tidak diprioritaskan ?.
Nampaknya "lampu togok", "lampung semprong " dan "lampu strongking" di Pasirpengarayan, belum mau dipensiunkan.( nak di apokan )

Rabu, 22 April 2009

SEKAPUR SIRIH


Assalammualaikum WW
Ketika ide membuat blog ini muncul, yang pertama terpikir adalah "Apa yang harus saya lakukan , untuk apa saya lakukan dan kepada siapa kelakuan ini saya sampaikan" dan bagian paling sulit adalah kebiasaan saya sejak sekolah dasar paling malas menulis, pada hal tulisan tangan saya bukannya jelek sangat, paling tidak tulisan tersebut saya sendiri bisa baca.
Yang sangat merepotkan kebiasaan saya hobby menghayal. paling tidak ada tiga kali sehari waktu itu dihabiskan untuk menghayal, dua kali sebelum mandi dan sekali sebelum tidur. Nah kadang-kadang dalam menghayal itulah muncul ide. Ide macam-macamlah ada ide ngawur, ide setengah ngawur, dan ada juga ide yang serius. Ide serius ini yang jadi persoalan mau diapakan. Didiamkan malah semakin serius,disalurkan, kemana harus disalurkan, saluran formal sering tersumbat saluran umum sering macet. Nah blog ini barangkali cocok karena tidak ada aturan formal seperti tata bahasa, tata letak,tata warna kecuali tata krama, tata busana dsb.Jujur saja seumur-umur saya tak pernah belajar komputer baik dikelas formal, maupun non formal, blog inipun saya buat dengan dipandu buku pedoman, pernah memang minta tolong buatkan sama kolega, adik, bahkan anak sendiri tapi ditunggu-tunggu tak jadi-jadi.
Lewat blog ini diharapkan komunikasi antar sesama dapat terbina, berbagi informasi, berbagi cerita, dan apa saja yang pantas untuk diinformasikan. dan sebelumnya yang perlu dipahami , bahwa saya bukan pandai sangat, tapi suka sekali memandai-mandai, hidung memang tak mancung, tapi bibir yang suka mencorong,kalau nak ditambah monyongnya, mari bergabung.!!?
Tanjungpinang, 8 April 2009